Please, Translate in Your Language..

Jumat, 22 Februari 2013

Rangkaian Komponen Motherboard

Motherboard merupakan rangkaian komponen elektronik utama pada sebuah computer. Pada motherboard tersebut terdapat  jalur-jalur yang menghubungkan antara komponen yang satu dengan yang lainnya. Fungsinya adalah sebagai tempat memasang atau meletakkan berbagai komponen, seperi prosesor, card, memori, kabel IDE, kabel FDD, dan BIOS.

Terdapat dua jenis motherboard sampai sekarang ini yaitu jenis onboard dan offboard. Jenis onboard biasanya komponen seperti kartu grafis, kartu suara, port com, port ps2, port USB dan port jaringan sudah menjadi satu rangkaian dengan motherboard. Sedangkan jenis yang offboard, komponen-komponen tersebut belum ada, sehingga harus dipasang sendiri.

Perkembangan motherboard saat ini terdapat beberapa merek misalnya yaitu ASUS, IWIL, Gygabyte, Intel Triton, Biostar, Asrock, Extreme, Eagle, SIS dan lain-lain.




Bagian-bagian didalam motherboard adalah sebagai berikut:

a.      Slot dan Socket Prosesor
Slot dan socket prosesor adalah tempat untuk meletakkan prosesor. Karakteristik dari socket ini tergantung dari jenis slot atau socket yang dimiliki oleh prosesor yang kompatibel dengan motherboard tersebut. Pada saat ini jenis slot sudah tidak digunakan lagi untuk memasang prosesor, tetapi yang masih digunakan dan mudah ditemukan adalah jenis socket. Misalnya untuk prosesor Pentium 4, jenis socket yang compatible adalah socket 478.

b.      Slot PCI
Slot PCI (peripheral component interconnect) merupakan tempat untuk meletakkan segala jenis card, seperti VGA card model lama, Modem, TV card, sound card, video capture card.

c.       Slot VGA
Slot VGA merupakan desain baru yang menggunakan saluran 128 bit dan khusus untuk meningkatkan kinerja video adapter 3D yang dinamakan AGP.

d.      Slot CNR
Slot CNR (connection network riser) digunakan untuk jaringan (network) yang bekerja pada bus 128 bit.

e.       Slot Memori / RAM
Fungsi dari slot ini adalah untuk meletakkan RAM. Setiap tipe motherboard memiliki jenis slot memori yang berbeda untuk menyesuaikan jenis RAM yang dipasang.

f.       Chipset
Chipset berguna untuk mengatur atau membagi fungsi-fungsi di dalam motherboard, seperti mengatur ke jalur prosesor, slot RAM, slot VGA, slot PCI, harddisk drive, dan USB. Chipset bisa dikenali dengan membaca label yang tercantum dipermukaannya. Beberapa jenis chipset memberikan fasilitas VGA dan sound card onboard.

g.      Port Komunikasi
Port komunikasi adalah jembatan untuk mentransfer data ke peripheral atau hardware. Beberapa jenis port komunikasi antara lain:
Ø  USB (Universal Serial Bus)
Ø  Serial Port
Ø  Parallel Port
Ø  Konektor keyboard dan mouse
Ø  Konektor power

h.      Interface IDE
Interface IDE merupakan penghubung ke komponen-komponen penyimpan data yang bertipe IDE, seperti harddisk, CD-ROM/RW, DVD-ROM/RW. Interface IDE ini memiliki 40 pin.

i.        Interface FDD
Interface FDD meruapakan penghubung ke floppy disk. Ini mirip dengan interface IDE, tetapi hanya memiliki 34 pin. Ciri khususnya adalah terdapat tanda sobekan pada kabel datanya.

j.        PIN Group
PIN group adalah sekumpulan konektor yang berhubungan dengan kabel reset, HDD LED, power LED, speaker, dan power switch.

k.      BIOS
BIOS (basic input output system) merupakan sekumpulan program yang disimpan pada ROM (read only memory) yang digunakan untuk melakukan tugas-tugas dasar, seperti mentransfer data, mengendalikan instruksi peralatan FDD, harddisk, keyboard, dan sebagainya.

l.        Baterai BIOS
Baterai BIOS merupakan sumber tegangan bagi IC BIOS untuk menjaga agar data yang ada di dalam system BIOS terus tersimpan.

3 komentar:

  1. jika orang awammelihat ini mereka akan pusing yang mana posisi a, b, c dan seterusnya,, karna tidak ada petunjuk untuk melihatnya yang mana a dan yang mana b, c dan seterusnya

    BalasHapus

TEKNIK SEO MUDAH DAN GRATIS | Optimasi Seo, Seo Tools, Optimasi Blog, Seo Terbaik, Seo Gratis

D'ZONE T-SHIRT | Sablon DTG Printer Jogja